Pencegahan Dehidrasi Selama Umroh
Perjalanan umroh adalah cara seorang muslim menunjukkan ketaatannya kepada sang pencipta dengan menyempurnakan keislamannya. Sebagai orang indonesia kita terbiasa dengan suasana panas tropis. Namun ternyata di Saudi Arabia bisa mengalami panas yang lebih ekstrim lagi. Saat musim kemarau cuaca di siang hari sangat kering dan panas, namun malam harinya sangat dingin. Apalagi jika kita berangkat di bulan juli-oktober ya. Selain itu di akhir tahun cuaca biasa saja menjadi sangat dingin. Mengenal jadwal dan musim saat berangkat umroh membantu kita untuk menyiapkan strategi. Baik kondisi panas atau dingin semuanya berpotensi menyebabkan dehidrasi. Apalagi dengan aktivitas tubuh yang cukup masif seperti tawaf dan sa’i. oleh karena itu kita perlu paham cara pencegahan dehidrasi selama umroh.
Penyebab Dehidrasi Selama Umroh
Dehidrasi adalah kondisi tubuh yang kekurangan cairan. Tubuh manusia terdiri dari 70% air. WHO bahkan telah menetapkan manusia dewasa minimal mengkonsumsi 2 liter air setiap harinya agar cairan tubuh terpenuhi. Cairan tubuh dapat berkurang karena kita keluarkan dalam bentuk air kencing dan keringat. Ada beberapa kondisi yang menyebabkan tubuh mengalami dehidrasi selama umroh yaitu
Cuaca yang panas menyebabkan tubuh gampang overheating. Kondisi ini tidaklah baik untuk tubuh. Sebagai reaksi tubuh akan mengeluarkan keringat agar permukaan kulit lebih netral suhunya. Dengan demikian saraf yang ada di permukaan kulit tidak akan memberikan reaksi sakit hingga rusak. Berkeringat di kondisi panas adalah bentuk perlindungan tubuh agar organ bagian dalam bisa tetap stabil beroperasi. Jika tubuh secara keseluruhan overheating maka organ tubuh akan bekerja lebih cepat untuk menanggulanginya. Air yang keluar tersebut berasal kelenjar keringat di bawah kulit. Sumber air yang kelenjar keringat gunakan adalah cairan tubuh. Sehingga semakin banyak keringat, maka semakin berkurang cairan tubuh kita. Pencegahan dehidrasi selama umroh di kondisi panas bisa kita atasi dengan banyak minum air putih.
Aktivitas fisik yang intens seperti tawaf 7 kali mengelilingi ka’bah dan sa’I membuat kita lebih mudah berkeringat. Karena saat kita melakukan aktivitas fisik, maka otot akan bekerja melakukan kontraksi. Proses kontraksi otot inilah membantu tubuh kita bisa bergerak. Dalam proses bergerak tersebut terjadi proses pembakaran yang kita sebut metabolisme. Metabolisme ini akan menghasilkan senyawa sampah yang akan kita keluarkan dalam bentuk kencing dan keringat. Dalam pencegahan dehidrasi selama umroh dengan aktivitas fisik yang tinggi, kita sebaiknya mengatur ritem minum air dengan baik. Artinya tidak terlalu sering agar tidak selalu ingin pipis, juga tidak jarang agar tubuh tetap terhidrasi.
Tips Pencegahan Dehidrasi Selama Umroh
Minum air putih secukupnya. Yang menjadi pertanyaan berapa sih yang harus kita minum agar mencukupi? Rujukan dari WHO sendiri merekomendasikan minimal 2 liter sehari. Namun kondisi yang ekstrim dan aktivitas fisik yang intens tentu membutuhkan jumlah air yang lebih banyak. Para pakar menyarankan kita minum 30-40 ml per kg berat badan. Artinya jika bobot tubuh 70 kg x 30 ml maka kita perlu 2100 ml air minum sehari. Travel umroh jogja selalu mengedukasi jamaah agar mencukupi kebutuhan air harian selam ibadah. Tujuannya agar pencegahan dehidrasi selama umroh bisa maksimal.
Menghindari minuman yang mengandung kafein seperti kopi dan teh. Senyawa kafein di dalam kopi memiliki efek diuretik. Efek ini akan membuat tubuh memproduksi air seni lebih banyak. Dampaknya kita jadi lebih sering buang air kecil. Semakin sering ke toilet maka kita akan kehilangan cairan tubuh lebih banyak. Dampaknya tubuh lebih mudah mengalami dehidrasi.
Menghindari minuman beralkohol. Selain karena memang haram, ternyata alkohol juga menyebabkan kita lebih banyak berkemih. Saat mengkonsumsi alkohol yang bersifat asam, tubuh akan memulai proses menetralkan sifat asamnya. Sehingga lebih banyak memproduksi cairan tubuh untuk selanjutkan kita buang lewat urin. Mekanisme ini terjadi untuk menciptakan ph tubuh yang stabil. Efek lain dari minum alkohol adalah mengurangi respon tubuh terhadap panas. Akibatnya tubuh mengalami overheating yang berujung stroke karena panas ekstrim di mekkah.
Makanan Bergizi Mendorong Pencegahan Dehidrasi Selama Umroh
Tubuh kita membangun sistem ketahanan menggunakan nutrisi dari makanan dan minuman. Mengkonsumsi makanan berserat tinggi akan membantu kerja sistem pencernaan kita. Sehingga proses metabolisme tubuh jauh lebih mudah. Dalam makanan terdapat berbagai mineral yang tubuh kita butuhkan. Mineral tersebut merupakan komponen penyusun elektrolit tubuh. Sehingga dengan mengkonsumsi makan yang sehat, maka keseimbangan elektrolit tubuh terjaga. Maka tubuh jadi lebih sehat.
Buah seperti semangka, melon stroberi mengandung air yang tinggi. Mengkonsumsi buah-buah tersebut saat umroh membantu pemenuhan cairan dan elektrolit tubuh. Selain itu mengkonsumsi buah semangka tidak menyebabkan kelebihan berlebih sehingga tubuh lebih terjaga hidrasinya.
Minuman elektrolit seperti air kelapa juga sangat kita rekomendasikan. Pencegahan dehidrasi selama umroh dengan air kelapa sangat baik. Selain rasanya yang nikmat, lidah orang indonesia juga sudah familiar.
Tanda-tanda Dehidrasi
Dehidrasi terbagi menjadi dua jenis kategori yaitu dehidrasi ringan dan berat. Berikut ini ciri-ciri dari keduanya
dehidrasi ringan adalah kondisi kekurangan cairan tubuh yang masih bisa tubuh tolerir. Artinya dehidrasi ini tidak menyebabkan penurunan fungsi tubuh. Tanda tubuh kita telah mengalami dehidrasi ringan adalah sering haus, tenggorokan dan bibir kering, warna kencing kuning tua, hingga jumlah urin lebih sedikit.
Dehidrasi berat memiliki ciri-ciri yaitu rasa haus yang parah, urin berwarna coklat, kepala pusing, sulit berkonsentrasi, mata cekung, dan detak jantung meningkat. Dalam kondisi tertentu biri jadi pecah-pecah hingga kulit terasa sakit.
Sumber Air Yang Aman Untuk Pencegahan Dehidrasi Selama Umroh
Air zam-zam. Selama berada di mekah tentu air zam-zam adalah pilihan terbaik. Selain karena air ini memiliki banyak keutamaan, mengkonsumsinya memberi pahala, pH nya juga sangat stabil. Bahkan banyak sekali cerita air zam-zam menjadi obat dari berbagai penyakit. Berdasarkan riset salah seorang peneliti menemukan bahwa partikel air di dalam air zam-zam itu berbentuk sempurna. Air zam-zam sangat mudah tubuh kita serap. Selain itu tidak ada mikroba yang tumbuh di dalam air ini. Sehingga sangat sehat
Air berkemasan tersegel. Nah saat kita berada di luar masjidil haram, pilih terbaik selanjutnya adalah minuman yang memiliki tubuh dan tersegel. Artinya minuman tersebut masih higienis sehingga bisa mencegah dari sakit perut
Nah gimana sudah siap untuk umroh meski cuaca panas? Yuk berdiskusi dengan para pakar di sekolah umroh. kita bisa berkonsultasi mengenai persiapan ibadah umroh dengan orang yang telah kaya dengan pengamalan. Sehingga kita tidak perlu untuk mengalami masalah selama beribadah nantinya. Informasi lebih lanjut kunjungi https://sekolahumroh.com/. Ada banyak sekali informasi menarik seputar umroh dan haji di sini. Konsultasi paket umroh bisa melalui https://sekolahumroh.com/
Posting Komentar untuk "Pencegahan Dehidrasi Selama Umroh"