Perawatan Kesehatan Saat Beribadah Haji
Ibadah haji menjadi salah satu rukun Islam yang selalu diikuti dengan khidmat oleh jamaah dari Indonesia. Kekhidmatan dalam beribadah haji tentunya harus didukung dengan kondisi kesehatan para jamaah yang prima. Oleh karenanya sebelum memutuskan untuk berangkat ke tanah suci mari simak dulu berbagai tips soal perawatan kesehatan saat beribadah haji berikut ini.
Jamaah haji yang menjalankan rangkaian ritual di tanah suci berjumlah jutaan dari seluruh penjuru dunia. Padatnya rangkaian ibadah haji dan berjubelnya jamaah di sana tentu ini membutuhkan kesiapan fisik dan mental. Tanpa adanya kesiapan tersebut maka bisa menganggu kekhusyukan ibadah. Maka dari itu aspek perawatan kesehatan saat beribadah haji harus menjadi perhatian banyak pihak. Tidak hanya pemangku kebijakan yang menyelenggarakan tetapi juga jamaah yang bersangkutan.
Ada banyak manfaat jika anda memperhatikan perawatan kesehatan saat beribadah haji di tanah suci. Berikut nikmat sehat yang akan menjadi sangat mahal di sana.
Selain membahas soal itu nanti kita akan bahas juga soal pemeriksaan kesehatan haji di puskesmas, tips sehat saat berhaji serta di mana biro umroh dan haji yang memberikan jaminan kesehatan untuk jamaah. Tanpa berlama lama mari kita simak uraiannya berikut ini.
Sehat Selama Beribadah Haji di Arab Saudi
Satu hal yang perlu kita tahu bahwa ibadah haji adalah ibadah yang cukup berat saat dijalankan. Oleh karenanya ada keringanan dalam Islam soal ibadah yang satu ini. Keringanan tersebut adalah, haji hanya wajib bagi mereka yang mampu. "Mampu" di sini bukan hanya mampu secara finansial tetapi juga kemampuan dari segi mental dan kesehatan.
Mungkin kita sering mendengar jamaah haji yang wafat di tanah suci saat beribadah haji. Kebanyakan yang wafat itu merupakan jamaah yang sudah sepuh dan dalam kondisi kesehatan yang kurang baik. Hal itu menjadi tanda bahwa ibadah haji memang menguras fisik dan mental.
Di sinilah pentingnya perawatan kesehatan saat ibadah haji di Mekkah. Ada banyak faktor mengapa kesehatan begitu penting bagi para calon jamaah haji yang hendak berangkat ke sana. Pertama adalah cuaca, lalu waktu istirahat, dan juga kondisi dari jamaah yang bersangkutan. Cuaca di Arab saudi tidaklah sama dengan cuaca di Indonesia. Pada saat siang hari, cuaca cenderung panas secara ekstrim. Lalu pada malam hari suhu turun secara drastis. Kondisi demikian itu menuntut kesehatan yang prima bagi kita.
Maka dari itu banyak biro umroh juga menjaminkan jaminan perawatan kesehatan bagi para customernya. Lalu apa saja hal yang perlu kita perhatikan sebagai jamaah sebelum pergi ke tanah suci? Mari sebelum membahas itu kita simak dulu pemeriksaan kesehatan haji di puskesmas.
Pemeriksaan Kesehatan Haji di Puskesmas
Sebelum menjalankan ibadah haji, maka alangkah baiknya Anda sering cek kesehatan di puskesmas terdekat. Berbagai cek kesehatan ini berguna agar ketika ada indikasi penyakit tertentu segera diselesaikan, selagi masih di Indonesia.
Biasanya biro umroh juga memfasilitasi pemeriksaan ini. Namun itu dilakukan beberapa hari menjelang berangkat. Nah beberapa sebelum sebelum itu ada baiknya anda rutin cek kesehatan di puskesmas atau faskes terdekat secara rutin dulu. Cek yang perlu anda lakukan antara lain cek tensi darah, cek gula, cek kolesterol, dan lain sebagainya.
Di samping itu akan lebih bagus jika anda juga melakukan medical check up secara khusus dengan dokter jika memang mempunyai penyakit bawaan. Konsultasikanlah penyakit anda agar mendapatkan resep dari dokter. Di samping itu dokter juga bisa memberikan langkah pencegahan agar kondisi fisik anda tetap prima menjelang berangkat ke Arab Saudi.
Kesehatan Haji dan Umroh
Anda perlu tahu bahwa pentingnya perawatan kesehatan saat beribadah haji ini tak hanya menyasar lansia yang mempunyai penyakit bawaan. Bagi anda yang masih muda dan berbadan prima juga harus mengikuti tahapan medical check up. Tujuannya sama yaitu menjaga kondisi badan dan kesehatan sebelum menjalani beratnya ritual di Arab Saudi.
Ini berlaku untuk jamaah haji maupun umroh. Banyak yang menyepelekan bahwa umroh lebih ringan dan tidak perlu perhatikan aspek kesehatan. Ini jelas tidak benar karena umroh juga sama berat nya dengan ibadah haji.
Meskipun ibadah haji tampak berat dan menyita tenaga, tapi jangan takut. Di bawah ini kami bagian tips haji sehat agar anda bisa menjalankan ibadah dengan nyaman dan tenang tanpa harus bolak balik mendapatkan perawatan dari tim medis.
Apa sajakah yang perlu anda persiapkan untuk kesehatan yang prima guna menghadap ke rumah sang Pencipta? Simak uraian lengkapnya di bawah ini
Tips Haji Sehat
Kami akan bagikan beberapa tips yang semoga bisa aplikable untuk ada terapkan di saat menjelang dan selama berada di tanah suci. Berikut tips tips nya:
1. Mencegah dehidrasi dengan mencukupi kebutuhan minum
Perawatan kesehatan saat beribadah haji yang pertama adalah mencegah dehidrasi. Tanah suci adalah tempat yang kering dan bersuhu panas terutama pada siang hari. Jika anda tak cukup meminum air putih maka hal itu menyebabkan anda dehidrasi dan berpotensi pingsan hingga berkunang kunang.
2. Mengatur waktu Istirahat
Lalu perawatan saat beribadah haji selanjutnya adalah pengaturan jam istirahat agar anda cukup tidur. Banyak jamaah haji dari Indonesia biasanya ketika waktu istirahat akan bersosialisasi dengan jamaah lain. Hal ini boleh boleh saja asalkan anda tetap berusaha undur diri ketika jam istirahat tiba. Ini berguna agar anda tidak drop ketika lanjut ke tahapan haji selanjutnya.
3. Rutin Konsumsi buah dan serat
Selain air putih, konsumsi buah dan sayur juga baik untuk menjaga metabolisme tubuh di suhu yang ekstrim. Dengan konsumsi buah dan sayur maka metabolisme dan pencernaan anda lancar sehingga tidak terganggu oleh hadirnya sakit yang tiba tiba.
4. Berkonsultasi dengan penyelenggara jika ada alergi makanan
Penting juga bagi anda yang mempunyai alergi alergi tertentu terhadap makanan untuk konsultasi dengan panitia. Apabila anda alergi dengan daging ayam maka anda bisa request lauk lain semisal daging sapi atau lauk lain. Ini penting juga untuk menghindari adanya gangguan kecil saat beribadah akibat alergi.
5. Selalu Membawa P3K pribadi
Lalu perawatan kesehatan saat beribadah haji yang selanjutnya adalah dengan membawa P3K pribadi di setiap jamaah. Anda bisa membawa obat obatan seperti minyak angin, aromatherapy,salep terkilir, jika momentum nya dibolehkan. Ini untuk mencegah hal hal yang tak diinginkan terjadi pada kita, seperti jauh, terkilir, atau masuk angin.
Itulah beberapa tips perawatan yang harus diperhatikan oleh para jamaah haji dari Indonesia.
Travel Umroh Surabaya
Jika anda ingin mencari travel umroh Surabaya atau biro umroh Surabaya maka segera hubungi kami. Kami adalah biro umroh yang siap memfasilitasi dan membantu anda semakin dekat dengan tanah suci. Untuk informasi selengkapnya atau perlu bantuan bisa menghubungi admin kami berikut.
Posting Komentar untuk " Perawatan Kesehatan Saat Beribadah Haji"